Memang pengiriman televisi lewat ekspedisi cargo memerlukan perhatian khusus. Ini karena TV termasuk benda elektronik, yang mana rawan rusak bila tidak kamu kemas dengan baik.
Nah, buat kamu yang berencana melakukan pengiriman TV dan masih ragu. Khususnya pengiriman televisi yang berukuran besar seperti LED atau Smart TV, tentu artikel ini menjadi penting.
Daripada bingung, yuk simak berikut ini.
1. Kenapa Perlu Hati-Hati Saat Mengirim TV?
Televisi (TV) mempunyai komponen sensitif seperti layar, motherboard, dan panel LED. Jika terjatuh atau terguncang, maka bisa menyebabkan kerusakan fatal.
Itulah sebabnya, kamu perlu pengemasan yang benar dan pemilihan ekspedisi yang tepat.
Selain itu, TV termasuk barang berukuran besar dan berat. Bahkan beberapa membutuhkan banyak orang untuk mengangkatnya.
So, pengiriman yang asal-asalan dapat menimbulkan biaya tambahan. Dan gak hanya itu, sebab risiko barang dalam kondisi rusak bisa terjadi.
2. Persiapan Sebelum Mengirim TV
Sebelum memilih ekspedisi, kamu perlu melakukan beberapa persiapan.
Untuk langkah-langkah pengiriman TV supaya berjalan lancar dan aman bisa kamu cek di bawah ini.
Langkah-langkah persiapan:
- Pastikan TV dalam kondisi baik dan bisa menyala.
- Foto kondisi televisi sebelum kamu kemas. Ini sebagai bukti jika terjadi kerusakan.
- Lepas semua kabel dan aksesori seperti remote atau dudukan.
- Bungkus kabel serta aksesori dalam plastik kecil. Tujuannya agar tidak hilang.
- Siapkan kotak asli TV jika masih ada.
Kotak asli biasanya sudah memiliki busa pelindung di sisi dalam. Jika tidak ada, gunakan kardus tebal dan tambahan pelindung seperti bubble wrap atau styrofoam.
3. Tips Mengemas TV dengan Aman
Kunci utama kirim TV lewat ekspedisi adalah pada kemasannya. Ini dia beberapa tips agar TV tetap aman selama perjalanan:
- Gunakan Bubble Wrap Tebal.
Lapisi seluruh bagian TV, terutama layar, dengan bubble wrap minimal tiga lapisan. - Tambahkan Styrofoam atau Kardus Ganda.
Masukkan TV ke dalam kardus besar dan tambahkan styrofoam di sisi kanan-kiri. - Jangan Tekuk Kabel atau Remote.
Simpan semua aksesori di sisi yang aman dalam kotak. - Gunakan Tali Pengikat atau Lakban Kuat.
Pastikan kardus tertutup rapat agar tidak terbuka selama perjalanan. - Tambahkan Label “Fragile”.
Tempelkan tulisan “Barang Mudah Pecah” atau “Handle With Care” di bagian luar kardus.
4. Pilih Jenis Ekspedisi yang Tepat
Tidak semua ekspedisi cocok untuk mengirim TV. Sehingga kamu perlu memilih jasa yang memiliki layanan kargo atau barang besar.
Beberapa pilihan ekspedisi yang bisa kamu pertimbangkan:
- JNE Trucking (JTR):
Cocok untuk pengiriman barang besar seperti TV, kulkas, dan mesin cuci. - TIKI Kargo:
Layanan kargo darat yang melayani pengiriman berat hingga puluhan kilogram. - Wahana Cargo:
Menawarkan biaya murah untuk pengiriman besar antar pulau. - Indah Cargo Logistik:
Banyak digunakan untuk kiriman barang elektronik karena sistem tracking-nya jelas. - SiCepat GOKIL:
Layanan “Cargo Kilat” dengan estimasi waktu cepat untuk kiriman besar.
Ohya, sebelum memilih, bandingkan biaya dan estimasi waktu antar ekspedisi. Selain itu pastikan ekspedisi tersebut memiliki asuransi pengiriman elektronik.
5. Estimasi Biaya Kirim TV
Biaya pengiriman TV tergantung pada ukuran, berat, dan jarak tujuan.
Sebagai contoh:
- TV 32 inci dengan berat sekitar 10 kg biasanya dikenai tarif sekitar Rp150.000–Rp250.000 untuk pengiriman dalam pulau.
- TV 43 inci atau lebih besar bisa mencapai Rp300.000–Rp600.000, tergantung ekspedisi dan jarak.
Ingat! Kamu bisa menghitung estimasi biaya melalui website resmi ekspedisi.
Mengapa begitu?
Karena umumnya mereka menyediakan fitur cek ongkir yang memudahkan pelanggan.
6. Asuransi Pengiriman TV
Asuransi sangat penting untuk barang elektronik seperti TV. Ini artinya, bila terjadi kerusakan atau kehilangan, kamu bisa mengajukan klaim.
Ohiya, biasanya biaya asuransi sekitar 0,2–0,5% dari nilai barang.
Contohnya, jika harga TV Rp5 juta, maka biaya asuransi hanya sekitar Rp10.000–Rp25.000.
Langkah tersebut tentu sepadan untuk perlindungan barang yang berharga.
Pastikan kamu menyimpan nota pembelian dan bukti pengiriman untuk proses klaim.
7. Cara Mengirim TV Langsung ke Agen Ekspedisi
Selanjutnya adalah, kamu bisa langsung datang ke kantor cabang ekspedisi terdekat. Berikut langkah-langkahnya:
- Datangi kantor ekspedisi pilihan.
- Serahkan paket dan isi formulir pengiriman.
- Sebutkan bahwa isi paket adalah TV.
- Minta staf ekspedisi menimbang dan memeriksa kemasan.
- Pilih layanan dan asuransi pengiriman.
- Bayar ongkir dan simpan resi untuk pelacakan.
8. Cara Mengirim TV Melalui Pickup Ekspedisi
Banyak ekspedisi kini menyediakan layanan pickup atau jemput paket ke rumah. Langkah ini cocok jika kamu tidak ingin repot datang ke kantor.
Caranya cukup mudah:
- Buka aplikasi atau website ekspedisi.
- Pilih layanan pickup atau penjemputan.
- Masukkan alamat lengkap dan jenis barang.
- Tunggu kurir datang mengambil paket.
- Setelah diambil, kamu akan menerima nomor resi.
9. Cara Melacak TV yang Dikirim
Setelah kamu mengirimkan TV ke pihak ekspedisi, berikutnya adalah pelacakan posisi televisi secara online.
Adapun langkah-langkahnya:
- Buka situs resmi ekspedisi.
- Masukkan nomor resi di kolom pelacakan.
- Klik “Lacak” dan tunggu hasilnya.
- Akan muncul status seperti “Dalam perjalanan”, “Tiba di gudang”, atau “Sudah diterima”.
Perlu kamu perhatikan bahwa, beberapa ekspedisi seperti JNE, SiCepat, dan Indah Cargo menyediakan fitur pelacakan melalui aplikasi.
Namun, untuk mudahnya pelacakan paket TV, kamu juga bisa cek di website trackingpaket.com
10. Tips Tambahan Agar TV Aman Sampai Tujuan
- Jangan kirim TV dalam keadaan menyala atau panas.
- Tambahkan pelindung tambahan di sudut layar.
- Hindari pengiriman saat cuaca ekstrem seperti hujan badai, angin puting beliung dan lain sebagainya.
- Pastikan penerima ada di tempat agar barang tidak ditinggalkan di luar rumah.
11. Contoh Pengalaman Nyata
Banyak pengguna yang membagikan pengalaman positif setelah mengirim TV dengan kemasan yang tepat.
Misalnya, seorang pelanggan mengirim TV 50 inci dari Jakarta ke Surabaya menggunakan Indah Cargo.
Dengan pengemasan ganda dan asuransi, TV tiba dalam kondisi sempurna setelah empat hari.
Sebaliknya, ada juga yang mengalami layar retak karena kurangnya perlindungan kemasan. Ini menjadi pengingat penting bahwa pengemasan adalah kunci utama.
12. Kesimpulan: Kirim TV Aman, Asal Tahu Caranya
Mengirim TV lewat ekspedisi sebenarnya tidak sulit.
Kuncinya ada pada:
- Pengemasan yang benar,
- Pemilihan ekspedisi yang terpercaya,
- Dan penggunaan asuransi pengiriman.
Dengan langkah-langkah yang tepat, TV kamu bisa sampai dengan aman dan tetap utuh.
Jangan lupa untuk selalu mengecek ongkir, melacak pengiriman, dan memberi label “Fragile” pada paket.
Jadi, tidak perlu takut kirim TV lewat ekspedisi. Asal kamu lakukan dengan benar, dan barangmu dijamin aman sampai tujuan!
Daftar Pustaka
- JNE Indonesia. (2025). Layanan JTR: Pengiriman Barang Besar dan Berat. Diakses dari https://www.jne.co.id
- SiCepat Ekspres. (2025). Layanan SiCepat GOKIL. https://www.sicepat.com
- TIKI Indonesia. (2025). Panduan Kirim Barang Elektronik. https://tiki.id
- Indah Cargo Logistik. (2025). Asuransi Pengiriman Barang Elektronik. https://indahonline.com
- Wahana Express. (2025). Layanan Kargo Murah Antar Pulau. Diakses dari https://wahana.com